Jumat, 28 Agustus 2009

Pendahuluan

0 komentar
Nama Lengkap : Intan Puspita Rani
NRP : 1307100032
TTL : 03 Januari 1990
Alamat : JL.keputih 1D/4
Assalamua'alaikum wr.wb
Puji syukur saya panjatkan kepada Allah SWT, karena blog ini sudah jadi. Blog yang saya buat ini merupakan tugas pertama saya pada mata kuliah Teknik Simulasi. Saya berharap apa-apa yang ada di blog saya bisa bermanfaat bagi yang melihatnya.Terimakasih...

Pengertian dan tujuan Simulasi

0 komentar
   Percobaan yang terbaik adalah langsung pada sistem nyata, tetapi dalam suatu masalah yang cukup rumit, hal ini memerlukan tenaga, biaya besar dan waktu yang relafif lama. Dengan menggunakan model yang merupakan gambaran system nyata, percobaan dapat dilakukan dengan mudah, murah dan cepat. Akan tetapi yang menjadi kendala adalah sejauh mana model dapat menggambarkan system nyatanya secara utuh. Namun dengan pendekatan pemodelan yang tepat, ketidaksempurnaan model dapat dieduksi ke batas minimal.
   Model system dapat berwujud secara fisik, Misalnya model ruang hampa di laboratorium NASA, percobaan menghendaki interaksi secara fisik pada calon astronot dengan kondisi kehampaan tersebut.
   Model sistem dapat berupa formula matematika. Jika model matematika tersebut sederhana, maka dapat diselesaikan secara analitis. Jika model tersebut sangat kompleks, maka solusi dengan simulasi komputer akan sangat membantu.
   Jadi simulasi adalah tindakan menggunakan model. Kemudian dirancang skenario percobaan guna mendapatkan hasil simulasi yang kelak diolah menjadi jawaban atas sistem nyatanya. Simulasi dapat memperkirakan dampak dari suatu keputusan yang diambil.
Meskipun metode simulasi sangat menjanjikan, tetapi harus diketahui dimana dan kapan simulasi ini dapat diterapkan. 
 

Langkah-langkah simulasi:

2 komentar
Simulasi: meniru proses riil yang disebut sistem dengan sebuah model untuk memahami bagaimana sistem tersebut bekerja.
Simulasi dengan komputer: model dievaluasi secara numerik, dan data dikumpulkan untuk mengestimasi karakteristik yang sebenarnya dari model.
Langkah-langkah simulasi:
1.Formulasikan masalah dan rencana studi.
2.Kumpulkan data dan definisikan model.
3. Periksa apakah data tersebut Valid ? jika tidak,kembali ke langkah 2, jika valid lanjutkan ke langkah 4.
4.Buat program komputer dan lakukan verifikasi.
5.Lakukan kegiatan percobaan (pilot runs).
6.Periksa apakah kegiatan percobaan Valid ? Jika tidak kembali ke lngkh 2,jika valid maka lanjutkan ke langkah 7.
7.Rancang Eksperimen.
8.Lakukan kegiatan produksi.
9.Analisis data output
10.Dokumentasi, presentasi, dan implementasi hasil. 
 

Karakteristik Bahasa Simulasi

1 komentar
     Struktur dinamis dan statis bahasa simulasi menyediakan kebutuhan jelas untuk mengeksekusi mode simulasi. Beberapa sifat bahasa simulasi lainnya dibutuhkan atau sangat diinginkan untuk penggunaan efektif analisis simulasi sebagai teknik pembantu pengambilan keputusan..
  • Pengembangan kode model. Kebanyakan bahasa simulasi amsih membutuhkan pemasukan pernyataan kode untuk menciptakan kode model, tetapi kemampuan grafik mikrokomputer telah memungkinkan input grafik. Cara ini paling sesuai untuk bahasa yang fokus pada aliran objek melalui elemen atau blok model.
  • Debugging model. Begitu mode simulasi sudah dikodekan menggunakan bahasa simulasi yang dipilih, langkah selanjutnya adalah debugging kode sehingga model simulasi berjalan ke penghentian normal. Syntax errors (kesalahan sintaks) adalah permasalahan pertama dalam proses, dan analisis untuk mendeteksi ini sudah ditanam dalam bahasa simulasi umumnya. Kesulitan berikutnya yang dihadapi adalah perbaikan kesalahan selama eksekusi kode. Analisis bahasa simulasi umumnya tidak sesuai secara total dengan permasalahan ini. Setelah menemukan kesalahan seperti ini, program berhenti dan tidak memberikan alasan dalam bentuk logika model kenapa program berhenti.
  • Penurunan variabel acak. Untuk kebanyakan simulasi probabilistik, kemampuan mengekstrak sampel acak dari distribusi probabilitas tertentu sangat penting. Bahasa simulasi melakukannya dengan mudah.
  • Pengumpulan statistik. Penjalanan model simulasi tanpa mengumpulkan data ukuran kinerja sistem sama saja dengan tidak melakukan pengamatan pada sistem dunia nyata yang sedang berlangsung. Pengamat ada selama operasi sistem dunia nyata tetapi tidak mengamati dan mencatat apa yang terjadi. Bahasa simulasi harus memungkinkan pengguna dengan mudah menspesifikasikan beragam statistik yang dikumpulkan selama eksekusi model. Juga untuk membantu interpretasi output simulasi, kemampuan penggambaran grafik dan inferensi statistik diperlukan.
  • Disain percobaan. Karena analisis simulasi bersifat deskriptif, kesuksesan aplikasinya tergantung pada percobaan model. Rancangan percobaan efektif dan efisien benar-benar meningkatkan kualitas solusi yang didapatkan dari model simulasi.
  • Animasi grafis dan output dinamis. Kemampuan menggunakan bahasa simulasi pada mikrokomputer memungkinkan kemampuan grafis mesin ini untuk mengilustrasikan penjalanan mode simulasi atau outputnya. Ilustrasi objek yang mengalir melalui elemen model disebut sebagai animasi. Animasi biasanya menggunakan monitor berwarna dan dengan mudah mengenali simbol objek dan elemen model. Dengan mengamati aliran seperti itu, analisis dapat memperhatikan penyebaba permasalahan operasi dan dapat memperbaikinya. Animasi model akan memperlambat eksekusi model. Oleh karena itu, animasi biasanya hanya dilakukan pada mikrokomputer cepat dengan memori besar.





Keuntungan dan kelemahan menggunakan Simulasi

0 komentar
Keuntungan :
a. Simulasi merupakan salah satu metode yang mampu memberikan perkiraan system yang lebih nyata sesuai kondisi operasional dari kumpulan pekerjaan
b. Sebagai alternatif desain yang diusulkan atau alternatif terhadap kebijakan dari operasional yang mempu memberikan pelayanan terbaik terhadap pokok kebutuhan yang diperlukan
c. Memudahkan mengontrolan lebih banyak kondisi dari suatu percobaan sehingga dimungkinkan untuk dicoba diterapkan secara nyata pada system itu.
d. Menyediakan sarana untuk mempelajari system dalam waktu yang lebih singkat, sehingga menghemat biaya
e. Dapat dihentikan dan dijalankan kembali, tanpa menimbulkan permasalahan pada system.

Kelemahan :
a. Simulasi umumnya tidak dapat digunakan untuk mengoptimalkan. Simulasi hanya dapat menentukan alternatif desain suatu system yang lebih baik
b. Sangat diperlukan kemampuan untuk mengembangkan Model simulasi yang sesuai dengan permasalahan nyata



 


Area Aplikasi Simulasi

0 komentar
Contoh-contoh area aplikasi simulasi:
• Perancangan dan analisis sistem manufacturing.
• Evaluasi persyaratan hardware dan software untuk sistem komputer.
• Evaluasi sistem senjata atau taktik militer yang baru.
• Perancangan sistem komunikasi dan message protocol.
• Perancangan dan pengoperasian fasilitas transportasi, mis. jalan tol, bandara, rel kereta, atau pelabuhan.
• Evaluasi perancangan organisasi jasa, mis. rumah sakit, kantor pos, atau restoran fast food.
• Analisis sistem keuangan atau ekonomi.
Mempelajari sistem dengan simulasi: secara numerik menjalankan model untuk dengan memberi input dan melihat pengaruhnya terhadap output.

Klasifikasi Simulasi

0 komentar
Dalam tiga dimensi:

Model Simulasi Statik vs. Dinamik Model statik: representasi sistem pada waktu tertentu. Waktu tidak berperan di sini.
Contoh: model Monte Carlo.

Model dinamik: merepresentasikan sistem dalam perubahannya terhadap waktu.
Contoh: sistem conveyor di pabrik.

Model Simulasi Deterministik vs. Stokastik Model deterministik: tidak memiliki komponen probabilistik (random).

Model stokastik: memiliki komponen input random, dan menghasilkan output yang random pula.

Model Simulasi Kontinu vs. Diskrit Model kontinu: status berubah secara kontinu terhadap waktu, mis. gerakan pesawat terbang.

Model diskrit: status berubah secara instan pada titik-titik waktu yang terpisah, mis. jumlah customer di bank.

Model yang akan dipelajari selanjutnya adalah diskrit, dinamik, dan stokastik, dan disebut model simulasi discrete-event.


Simulasi discrete-event: pemodelan sistem dalam perubahannya terhadap waktu di mana variabel-variabel status berubah secara instan pada titik-titik waktu yang terpisah.


KLASIFIKASI MODEL


  • Model Fisik:Data diperoleh dengan pengukuran, contoh: jarak dengan beban dan kecepatan tertentu.
  • Model Matematika:Simbol dan persamaan matematika digunakan untuk menggambarkan sistem.Atribut sistem dipresentasikan oleh variabel.
Pembagian Model Matematika

  1. Model dinamis:Sangat dipengaruhi oleh perubahan waktu.
  2. Model statis:Menunjukkan perilaku sistem secara spesifik pada kondisi tertentu saja.

Kelebihan dan Kekurangan simulasi

1 komentar
Kelebihan simulasi:

• Sebagian besar sistem riil dengan elemen-elemen stokastik tidak dapat dideskripsikan secara akurat dengan model matematik yang dievaluasi secara analitik. Dengan demikian simulasi seringkali merupakan satu-satunya cara.
• Simulasi memungkinkan estimasi kinerja sistem yang ada dengan beberapa kondisi operasi yang berbeda.
• Rancangan-rancangan sistem alternatif yang dianjurkan dapat dibandingkan via simulasi untuk mendapatkan yang terbaik.
• Pada simulasi bisa dipertahankan kontrol yang lebih baik terhadap kondisi eksperimen.
• Simulasi memungkinkan studi sistem dengan kerangka waktu lama dalam waktu yang lebih singkat, atau mempelajari cara kerja rinci dalam waktu yang diperpanjang.

Kekurangan simulasi:
• Setiap langkah percobaan model simulasi stokastik hanya menghasilkan estimasi dari karakteristik sistem yang sebenarnya untuk parameter input tertentu. Model analitik lebih valid.
• Model simulasi seringkali mahal dan makan waktu lama untuk dikembangkan.
• Output dalam jumlah besar yang dihasilkan dari simulasi biasanya tampak meyakinkan, padahal belum tentu modelnya valid. 

Fitur-fitur software simulasi

0 komentar
Fitur-fitur software simulasi yang dibutuhkan dapat berupa sebagai berikut:

• Membangkitkan bilangan random dari distribusi probabilitas U(0,1).
• Membangkitkan nilai-nilai random dari distribusi probabilitas tertentu, mis. eksponensial.
• Memajukan waktu simulasi.
• Menentukan event berikutnya dari daftar event dan memberikan kontrol ke blok kode yang benar.
• Menambah atau menghapus record pada list.
• Mengumpulkan dan menganalisa data
• Melaporkan hasil.
• Mendeteksi kondisi error.

Sabtu, 01 Agustus 2009

0 komentar
Silakan Lihat-Lihat y