Model Simulasi Statik vs. Dinamik Model statik: representasi sistem pada waktu tertentu. Waktu tidak berperan di sini.
Contoh: model Monte Carlo.
Model dinamik: merepresentasikan sistem dalam perubahannya terhadap waktu.
Contoh: sistem conveyor di pabrik.
Model Simulasi Deterministik vs. Stokastik Model deterministik: tidak memiliki komponen probabilistik (random).
Model stokastik: memiliki komponen input random, dan menghasilkan output yang random pula.
Model Simulasi Kontinu vs. Diskrit Model kontinu: status berubah secara kontinu terhadap waktu, mis. gerakan pesawat terbang.
Model diskrit: status berubah secara instan pada titik-titik waktu yang terpisah, mis. jumlah customer di bank.
Model yang akan dipelajari selanjutnya adalah diskrit, dinamik, dan stokastik, dan disebut model simulasi discrete-event.
Simulasi discrete-event: pemodelan sistem dalam perubahannya terhadap waktu di mana variabel-variabel status berubah secara instan pada titik-titik waktu yang terpisah.
KLASIFIKASI MODEL
- Model Fisik:Data diperoleh dengan pengukuran, contoh: jarak dengan beban dan kecepatan tertentu.
- Model Matematika:Simbol dan persamaan matematika digunakan untuk menggambarkan sistem.Atribut sistem dipresentasikan oleh variabel.
- Model dinamis:Sangat dipengaruhi oleh perubahan waktu.
- Model statis:Menunjukkan perilaku sistem secara spesifik pada kondisi tertentu saja.
0 komentar:
Posting Komentar